Minggu, 09 Mei 2010

PANDUAN PENYUSUNAN RPP

PANDUAN PENYUSUNAN RPP

Oleh: Tim Penyusun Panduan RPP - PSG Rayon 2 UNIMED

PENGANTAR
Pendidikan adalah proses yang bersifat terencana dan sistematik, karena itu perencanaannya disusun secara lengkap, dengan pengertian dapat dipahami dan dilakukan oleh orang lain dan tidak menimbulkan penafsiran ganda. Sebagai illustrasi dapat kita gunakan profesi seorang Insinyur bangunan. Rancang bangun yang disusunnya dapat dilaksanakan dengan baik oleh beberapa orang tukang bangunan dibantu dengan beberapa orang buruh bangunan. Mengapa? karena rancang bangun yang disusun Insinyur tersebut cukup lengkap dan operasional, sehingga seorang tukang yang tidak memiliki pendidikan teknik bangunan sekalipun dapat memahami dan melaksanakannya.
Pertanyaannya: apakah rencana pembelajaran yang telah disusun oleh guru selama ini sudah lengkap dan operasional? Kenyataannya, pada pengamatan terhadap dokumen RPP pada portofolio sertifikasi guru, umumnya hanya berisi langkah-langkah yang cenderung tidak operasional dan langkah tersebut cenderung bersifat kegiatan rutin. Belum tampak adanya spesifikasi langkah-langkah pembelajaran sesuai karakter mata pelajaran dan perkembangan peserta didik.
Seharusnya RPP tersebut disusun selengkap mungkin dan sistematis sehingga mudah dipahami dan dilaksanakan oleh guru lain. Terutama ketika guru yang bersangkutan tidak hadir, guru lain dari mata pelajaran serumpun dapat menggantikan langsung, tanpa harus merasa kebingungan ketika hendak melaksanakannya.
Pada hakekatnya penyusunan RPP bertujuan merancang pengalaman belajar siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Tidak ada alur pikir (algoritma) yang spesifik untuk menyusun suatu RPP, karena rancangan tersebut seharusnya kaya akan inovasi sesuai dengan spesifikasi materi ajar dan lingkungan belajar siswa (sumber daya alam dan budaya lokal, kebutuhan masyarakat serta perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi). Pengalaman dari penilaian portofolio sertifikasi guru ditemukan, bahwa pada umumnya RPP guru cenderung bersifat rutinitas dan kering akan inovasi. Mengapa? diduga dalam melakukan penyusunan RPP guru tidak melakukan penghayatan terhadap jiwa profesi pendidik. Keadaan ini dapat dipahami karena, guru terbiasa menerima borang-borang dalam bentuk format yang mengekang guru untuk berinovasi dan penyiapan RPP cenderung bersifat formalitas. Bukan menjadi komponen utama untuk sebagai acuan kegiatan pembelajaran. Sehingga ketika otonomi pendidikan dilayangkan tak seorang gurupun bisa mempercayainya. Buktinya perilaku menyusun RPP dan perilaku mengajar guru tidak berubah jauh.

Acuan alur pikir yang dapat digunakan sebagai alternatif adalah:
1. Kompetensi apa yang akan dicapai.
2. Indikator-indikator yang dapat menunjukkan hasil belajar dalam bentuk perilaku yang menggambarkan pencapaian kompetensi dasar.
3. Tujuan pembelajaran yang merupakan bentuk perilaku terukur dari setiap indikator.
4. Materi dan uraian materi yang sesuai dengan kebutuhan belajar siswa agar ianya dapat mencapai tujuan pem­belajaran.
5. Metode-metode yang akan digunakan dalam pembelajaran.
6. Langkah-langkah penerapan metode-metode yang dipilih dalam satu kemasan pengalaman belajar.
7. Sumber dan media belajar yang terkait dengan aktivitas pengalaman belajar siswa.
8. Penilaian yang sesuai untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran.

Secara umum, ciri-ciri Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang baik adalah sebagai berikut:
1. Memuat aktivitas proses belajar mengajar yang akan dilaksanakan oleh guru yang akan menjadi pengalaman belajar bagi siswa.
2. Langkah-langkah pembelajaran disusun secara sistematis agar tujuan pembelajaran dapat dicapai.
3. Langkah-langkah pembelajaran disusun serinci mungkin, sehingga apabila RPP digunakan oleh guru lain (misalnya, ketiga guru mata pelajaran tidak hadir), mudah dipahami dan tidak menimbulkan penafsiran ganda.


Petunjuk Pengisian Format RPP
A. Identitas
Tuliskan identitas RPP terdiri dari: Nama sekolah, Mata Pelajaran, Kelas­/Semester, Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, Indikator dan Alokasi Waktu (lihat format RPP pada lampiran).
Catatan:
RPP disusun untuk satu Kompetensi Dasar.
Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan Indikator dikutip dari silabus yang disusun dan telah diberlakukan dalam suatu satuan pendidikan (SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK).
Menjadi perhatian: Standar kompetensi – kompetensi dasar – indikator adalah suatu alur pikir yang saling terkait tidak dapat dipisahkan.
Indikator adalah perilaku (bukti terukur) yang dapat memberikan gambaran bahwa siswa telah mencapai kompetensi dasar.
Kompetensi Dasar adalah sejumlah kompetensi yang memberikan gambaran bahwa siswa telah mencapai standar kompetensi.
Indikator merupakan:
§ Penanda pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
§ Dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, satuan pendidikan, dan potensi daerah.
§ Rumusannya menggunakan kerja operasional yang terukur dan/atau dapat diobservasi.
§ Digunakan sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian.
§ Disusun dengan kalimat operasional (dapat diukur) berisi komponen ABCD (Audience = Siswa, Behavior = Perilaku, Competency = Kompetensi dan Degree = peringkat/ukuran).
Alokasi waktu diperhitungkan untuk pencapaian satu kompetensi dasar, dinyatakan dalam jam pelajaran dan banyaknya pertemuan (contoh: 2 x 40 menit). Karena itu, waktu untuk mencapai suatu kompetensi dasar dapat diperhitungkan dalam satu atau beberapa kali pertemuan bergantung pada karakteristik kompetensi dasarnya.

B. Tujuan Pembelajaran
§ Tuliskan output (hasil langsung) dari satu paket pengalaman belajar yang dikemas oleh guru, karena itu penetapan tujuan pembelajaran dapat mengacu pada pengalaman belajar siswa.
Misalnya:
Pengalaman belajar: Mengumpulkan informasi tentang penyakit tekanan darah tinggi dan stroke dari berbagai sumber (SMP/MTs).
Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat melaporkan hasil pengumpulan informasi tentang penyakit tekanan darah tinggi dan stroke.
Contoh lain:
Pengalaman belajar: Mendapat informasi tentang sistem peredaran darah pada manusia dan mengkomunikasikan kepada sesama siswa di kelas.
Tujuan pembelajaran, boleh salah satu di antara atau keseluruhan tujuan pembelajaran berikut:
1. Siswa dapat menjawab pertanyaan guru berikut:
a. Organ apa saja yang termasuk ke dalam alat-alat peredaran darah.
b. Sebutkan bagian-bagian jantung.
c. Deskripsikan mekanisme peredaran darah pada manusia.
2. Siswa dapat merespon dengan baik pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh teman-teman sekelasnya.
3. Siswa dapat mengulang kembali informasi tentang peredaran darah yang telah disampaikan oleh guru.
§ Bila pembelajaran dilakukan lebih dari 1 (satu) pertemuan, ada baiknya tujuan pembelajaran juga dibedakan menurut waktu pertemuan, sehingga target-target produk tiap pembelajaran jelas kelihatan.

C. Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran adalah materi yang digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran dan indikator. Materi dikutip dari materi pokok yang ada dalam silabus. Materi pokok tersebut kemudian dikembangkan menjadi beberapa uraian materi. Untuk memudahkan penetapan uraian materi dapat diacu dari indikator.
Contoh:
Indikator: siswa dapat menyebutkan ciri-ciri kehidupan (SMA/MA)
Materi pembelajaran:
Ciri-Ciri Kehidupan:
Nutrisi, bergerak, bereproduksi, transportasi, regulasi, iritabilitas, bernapas, dan ekskresi.

Contoh lain:
Indikator: Menyebutkan jenis-jenis makanan hewan (IPA Kelas IV SD)
Tujuan Pembelajaran: Menyebutkan jenis-jenis makanan hewan meliputi hewan darat dan hewan air.
Materi pembelajaran:
Jenis-jenis makanan hewan:
§ Jenis-jenis makanan hewan hidup di darat
§ Jenis-jenis makanan hewan yang hidup di air

D. Metode Pembelajaran
Metode dapat diartikan benar-benar sebagai metode, tetapi dapat pula diartikan sebagai model atau pendekatan pembelajaran, bergantung pada karakteristik pendekatan dan/atau strategi yang dipilih.
Karena itu pada bagian ini cantumkan pendekatan pembelajaran dan metode-metode yang diintegrasikan dalam satu pengalaman belajar siswa:
1. Pendekatan pembelajaran yang digunakan, misalnya: pendekatan proses, kontekstual, pembelajaran langsung, pemecahan masalah, dan sebagainya.
2. Metode-metode yang digunakan, misalnya: ceramah, inquiri, observasi, tanya jawab, dan seterusnya.

E. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Untuk mencapai suatu kompetensi dasar harus dicantumkan langkah-langkah kegiatan setiap pertemuan. Pada dasarnya, langkah-langkah kegiatan memuat unsur kegiatan pendahuluan/pembuka, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Langkah-langkah standar yang harus dipenuhi pada setiap unsur kegiatan pembelajaran adalah sebagai berikut:
a. Kegiatan pendahuluan
§ Orientasi: memusat perhatian siswa terhadap materi yang akan dibelajarkan. Dapat dilakukan dengan menunjukkan benda yang menarik, memberikan illustrasi, membaca berita di surat kabar dan sebagainya.
Contoh:
”Anak-anak sekalian, perhatikan apa yang saya pegang. Karim, silahkan kamu menyebutkan apa yang saya pegang”.
Penyebutan nama siswa dalam RPP akan sangat membantu guru dalam melakukan pengendalian siswa yang dilibatkan dalam pembelajaran.
§ Apersepsi: memberikan persepsi awal kepada siswa tentang materi yang akan diajarkan.
Contoh:
Siswa mengamati gambar (gunting koran) tentang bangunan/benda-benda yang rusak akibat gempa bumi (gambar tidak harus seragam).
Tahap ini juga dapat digunakan untuk mengetahui pengetahuan prasyarat yang harus dimiliki siswa, dapat digali dengan melakukan pretest.
§ Motivasi: Guru memberikan gambaran manfaat mempelajari gempa bumi, bidang-bidang pekerjaan berkaitan dengan gempa bumi, dsb.
§ Pemberian Acuan: biasanya berkaitan dengan kajian ilmu yang akan dipelajari. Acuan dapat berupa penjelasan materi pokok dan uraian materi pelajaran secara garis besar.
§ Pembagian kelompok belajar dan penjelasan mekanisme pelak­sana­an pengalaman belajar (sesuai dengan rencana langkah-langkah pembelajaran).
b. Kegiatan inti
Berisi langkah-langkah sistematis yang dilalui siswa untuk dapat menkonstruksi ilmu sesuai dengan skemata (frame work) masing-masing. Langkah-langkah tersebut disusun sedemikian rupa agar siswa dapat menunjukkan perubahan perilaku sebagaimana dituangkan pada tujuan pembelajaran dan indikator.
Untuk memudahkan, sebaiknya kegiatan inti dilengkapi dengan Lembaran Kerja Siswa (LKS).
Catatan: LKS yang ada pada buku LKS yang diperdagangkan belum tentu sesuai dengan rencana yang disusun oleh guru.

c. Kegiatan penutup
§ Guru mengarahkan siswa untuk membuat rangkuman/simpulan.
§ Guru memeriksa hasil belajar siswa. Dapat dengan memberikan tes tertulis atau tes lisan atau meminta siswa untuk mengulang kembali simpulan yang telah disusun atau dalam bentuk tanya jawab dengan mengambil ± 25% siswa sebagai sampelnya.
§ Memberikan arahan tindak lanjut pembelajaran, dapat berupa kegiatan di luar kelas, di rumah atau tugas sebagai bagian remidi­/pengayaan.
2. Langkah-langkah pembelajaran dimungkinkan disusun dalam bentuk seluruh rangkaian kegiatan, sesuai dengan karakteristik model pembelajaran yang dipilih, menggunakan urutan sintaks sesuai dengan modelnya. Oleh karena itu, kegiatan pendahuluan/pembuka, kegiatan inti, dan kegiatan penutup tidak harus ada dalam setiap pertemuan.
Contoh:
Pada suatu pembelajaran digunakan model ”Pembelajaran Langsung”. Langkah-langkah pembelajaran disusun sesuai dengan sintaks pembel­ajaran langsung sebagai berikut:
FASE-FASE
PERILAKU GURU
Fase 1
Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa
§ Menjelaskan tujuan pembelajaran/indikator, informasi latar belakang pelajaran, pentingnya pelajaran, mempersiapkan siswa untuk belajar
Fase 2
Mendemonstrasikan pengetahuan atau keterampilan
§ Mendemonstrasikan keterampilan yang benar, atau menyajikan informasi tahap demi tahap.
Fase 3
Membimbing pelatihan
§ Merencanakan dan memberi bimbingan pelatihan awal.
Fase 4
Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik
§ Mengecek apakah siswa telah berhasil melakukan tugas dengan baik, memberi umpan.
Fase 5
Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan
§ Mempersiapkan kesempatan melakukan pelatihan lanjutan, dengan perhatian khusus pada penerapan kepada situasi lebih kompleks dalam kehidupan sehari - hari

F. Sumber Belajar
Pemilihan sumber belajar mengacu pada perumusan yang ada dalam silabus yang dikembangkan oleh satuan pendidikan. Sumber belajar mencakup sumber rujukan, lingkungan, media, narasumber (tenaga ahli, seperti bidang, lurah, polisi, dsb), alat, dan bahan. Sumber belajar dituliskan secara lebih operasional. Misalnya, sumber belajar dalam silabus dituliskan buku referens, dalam RPP harus dicantumkan judul buku teks tersebut, pengarang, dan halaman yang diacu.
G. Penilaian
Penilaian dijabarkan atas teknik penilaian, bentuk instrumen, dan instrumen yang dipakai untuk mengumpulkan data. Dalam sajiannya dapat dituangkan dalam bentuk matrik horisontal atau vertikal. Apabila penilaian menggunakan teknik tes tertulis uraian, tes unjuk kerja, dan tugas rumah yang berupa proyek harus disertai rubrik penilaian.
Contoh:
Soal : Tuliskan 3 akibat tidak memiliki rasa tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari
Pedoman Penskoran:
No.
Kunci/Kriteria Jawaban
Skor
1.
Sering mendapat masalah
1
2.
Pekerjaan terbengkalai
1
3.
Diremehkan orang lain
1
Skor maksimum
3

Contoh lain:
1. Di manakah letak kelenjar pankreas?
2. Tuliskan dan jelaskan enzim yangdihasilkan pankreas!
3. Di manakah enzim-enzim itu aktif?
Pedoman Penskoran:
No.
Kunci/Kriteria Jawaban
Skor
1.
Pankreas terletak di rongga perut ........
1
2.
Enzim yang dihasilkan pankreas:


§ Tripsin untuk mengubah protein menjadi peptida dan asam-asam amino
2

§ Amilase untuk mencerna tepung menjadi maltosa dan disakarida lain
2

§ Lipase untuk mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol
2

§ Bikarbonat untuk menetralisir HCl yang masuk ke usus dari lambung
2
3.
Enzim-enzim itu aktif di usus halus
1
Skor maksimum
10

Perlu disadari oleh guru, bahwa:
1. RPP yang benar akan berdampak pada penulisan materi ajar dan LKS sendiri oleh guru. Sebab materi ajar pada Buku Pegangan Belajar Siswa dan LKS (yang dijual bebas) belum tentu sesuai dengan rencana pembelajaran yang disusun oleh guru.
2. Karena RPP disusun sendiri oleh guru, maka akan timbul dorongan pada diri guru untuk menyiapkan fasilitas pembelajaran untuk memudahkan siswa untuk belajar.
3. Ide-ide kreatif yang bertujuan membelajarkan siswa akan berdampak pada peningkatan efektifitas pembelajaran.
4. Ide-ide kreatif tersebut hanya dapat dihasilkan oleh seorang guru yang ikhlas berusaha mencerdaskan siswanya.

Lampiran1: Format Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
A. Identitas
Nama Sekolah : ...................................
Mata Pelajaran : ...................................
Kelas/Semester : ...................................
Standar Kompetensi : ...................................
Kompetensi Dasar : ...................................
Indikator : ...................................
Alokasi Waktu : ..... x 40 menit (… pertemuan)

B. Tujuan Pembelajaran
C. Materi Pembelajaran
D. Metode Pembelajaran
E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
§ Kegiatan Awal
§ Kegiatan Inti
§ Kegiatan Penutup
Pertemuan 2
§ Kegiatan Awal
§ Kegiatan Inti
§ Kegiatan Penutup
Pertemuan 3
dst
F. Sumber Belajar
G. Penilaian

Mengetahui: Guru Mata Pelajaran,
Kepala Sekolah...................,

.............................................. ..................................................
NIP. NIP.

Berikut ini dilampirkan beberapa contoh RPP yang masih bersifat umum, masih membutuhkan rincian kegiatan pembelajaran yang spesifik sesuai dengan kebutuhan belajar siswa di masing-masing sekolah/daerah.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

A. Identitas
Mata Pelajaran : Pengetahuan Alam
Kelas/semester : IV/1
Pertemuan ke : 1
Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran
Standar Kompetensi : 3. Menggolongkan hewan berdasarkan jenis makanannya
Kompetensi Dasar : 3.1 Mengidentifikasijenis makanan hewan
Indikator : - menyebutkan jenis-jenis makanan hewan
- mengidentifikasi makanan hewan
- menggolongkan makanan hewan

B. Tujuan Pembelajaran
1. Menyebutkan jenis-jenis makanan baik hewan yang hidup di darat dan di air
2. mengidentifikasi jenis makanan hewan yang ada di sekitarnya atau yang dilihatnya pada multimedia
3. Membandingkan pengalaman langsung dan melalui audio. Mengamati jenis hewan dan makanannya.
4. Mengidentifikasi bentuk gigi hewan sesuai dengan makanannya

C. Materi Pokok : Jenis-jenis makanan hewan
1. Jenis-jenis makanan hewan yang hidup di darat
2. Jenis-jenis makanan hewan yang hidup di air

D. Metode Pembelajaran
§ informasi
§ pemberian tugas
§ demonstrasi
§ inkuiri

E. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan awal
1. Mengulang sepintas materi yang lalu yang berhubungan dengan kebutuhan makanan pada hewan.
2. Tanya jawab tentang jenis-jenis makanan yang berasal dari hewan dan tumbuhan.

Kegiatan Inti
1. Siswa mengamati jenis-jenis hewan dan makanannya dilingkungan sekitar atau mengunjungi kebun binatang
2. Dengan bimbingan guru, siswa menggunakan audio dan gambar-gambar hewan yang hidup di darat dan diair untuk mengetahui jenis-jenis makanan hewan
3. Siswa menuliskan hasil pengamatannya pada lembar kerja
4. Siswa mengidentifikasi jenis makanan hewan yang ada di sekitar atau yang dilihat di audio
5. Siswa mengelompokkan jenis-jenis makanan hewan, yaitu jenis makanan dari tumbuhan dan dari hewan
6. Siswa membuat kartu rantai makanan
7. Siswa berdiskusi membahas tentang rantai makanan
8. Siswa mengelompokkan gigi hewan dan jenis makanannya.
9. Siswa menuliskan pengamatannya pada lembar kerja.
10. Siswa mengamati membuat laporan tentang mengidentifikasi jenis makanan hewan.
11. Siswa menggambar bentuk gigi hewan dan jenis makanannya

Kegiatan Akhir
1. Siswa mengerjakan latihan soal jenis hewan dan makanannya
2. Siswa melakukan tanya jawab tentang jenis hewan dan makanannya
3. Guru memberikan penguatan tentang jenis-jenis makanan hewan baik hewan yang hidup di darat dan diair.
4. Guru memberikan penilaian

F. Sumber Belajar
· Buku pelajaran
· Buku cerita
· Audio
· Poster
· Karton
· Alat-alat tulis
· gunting

G. Penilaian
· Pengamatan
· Tes lisan
· Tes tertulis
· Penilaian produk
· Penilaian Performance unjuk kerja

Latihan 1

Amati hewan-hewan di sekitarmu!
Bagaimana hewan itu memperoleh makanan?
Diskusikan dengan kelompokmu.
Isilah tabel berikut ini sesuai dengan pengamatanmu!
No
Nama Hewan
Jenis makanan
1


2


3


4


5


6


7


8


9


10


Kesimpulan :
Hewan yang hidup didarat contohnya ......makanannya......
Hewan yang hidup di air misalnya ........makanannya.............
Hewan memerlukan makanan karena .................

Latihan 2
Amati hewan-hewan di sekitarmu!
Apakah ada hewan yang hidup didarat
Diskusikan dengan teman sebangkumu tentang jenis makanan hewan itu.
Tulislah hasil pengamatanmu pada tabel di bawah ini.
No
Nama Hewan
Jenis makanan
1


2


3


4


5


6


7


8


9


10



Hewan yang hidup didarat contohnya ...........................
Hewan yang hidup di darat makanannya ........ .............

Latihan 3

Amati hewan-hewan yang ada di sekitarmu!
Apakah ada hewan yang hidup di air?
Diskusikan dengan temanmu tentang jenis makanan hewan itu!
Tulislah hasil pengamatanmu pada tabel di bawah ini.
No
Nama Hewan
Jenis makanan
1


2


3


4


5



Hewan yang hidup di air contohnya ...... ......
Makanan hewan yang hidup di air ialah................................

Latihan 4

- Amati hewan-hewan yang ada disekitarmu bersama kelompokmu.
- Tiap kelompok beranggotakan 3-4 orang.
- Diskusikan bersama kelompokmu tentang asal makanan hewan. yaitu jenis makanan dari hewan dan jenis makanan dari tumbuhan.
- Tuliskan hasil pengamatanmu pada table berikut ini


Hewan yang hidup didarat
Hewan yang hidup di air
No
Nama hewan
Jenis makanan
No
Nama hewan
Jenis makanan
Tumbuhan
hewan
Tumbuhan
hewan
1







2







3







4







5








Kesimpulan :
Hewan yang makanannya berasal dari tumbuhan ialah......................
Hewan yang makannya berasal dari hewan adalah.........................


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran,
Kepala Sekolah...................,



.............................................. ..................................................
NIP. NIP.


























RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMP
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Kelas/Semester : I/1
Alokasi waktu : 10 jam
Tujuan : Siswa dapat berinteraksi secara lisan dalam bahasa Inggris terutama dalam hal perkenalan diri dan orang lain, sapaan, ucapan terima kasih dan permintaan maaf

SK dan KD
Listening-Speaking
Siswa dapat berinteraksi secara interpersonal sangat sederhana dengan lingkungan terdekat, terutama dalam
- Perkenalan diri/orang lain
- sapaan
- ucapan terima kasih
- permintaan maaf

Indikator
- Siswa terbiasa menyapa orang lain dengan ungkapan yang benar dalam bahasa Inggris sesuai dengan waktu dan orang yang diajak bicara.
- Siswa dapat menyebutkan anggota keluarga inti dan terdekat, dengan ungkapan seperti ‘This is my father. This one is my mother.
- Siswa dapat menyebutkan nama benda-benda yang ada di rumahnya dengan ungkapan seperti: ‘I have a big bed, my living room is small but nice.’, dengan ucapan dan tata bahasa yang benar.

Materi Ajar
Tema: My Family
Sub-Tema:
- Family Life
- Identity
- Home Environment


Metode Pembelajaran

Family Life:
Tatap Muka
Terstruktur
Mandiri
Mengamati model interaksi interpersonal yang diperagakan oleh guru atau teman

PR: menghafal secara lisan model percakapan pendek tertulis yang diberikan guru

Siswa membiasakan diri untuk menyapa, meminta maaf, berterimakasih kepada guru dan teman dalam bahasa Inggris setiap kali ada kesempatan yang tepat, terutama dalam mata pelajaran Bahasa Inggris


Identity
Tatap Muka
Terstruktur
Mandiri
Mengamati model cara menyebutkan hubungan keluarga dalam keluarga inti dan keluarga terdekat
PR: menyebutkan orang-orang dan hubungan keluarga dalam keluarga inti dan keluarga terdekat: diri sendiri, teman, saudara, dsb.
Berlatih secara terus menerus menyebutkan hubungan keluarga antar orang-orang yang ada di sekitarnya atau siapa saja yang diketahui.


Home Environment
Tatap Muka
Terstruktur
Mandiri
Mengamati model cara mengucapkan nama-nama benda
PR: menghafal nama benda-benda yang sudah dipelajari sebelumnya dengan ucapan yang benar
Dengan bekerja sama dengan teman-temannya dan bantuan guru, orang tua atau orang lain di sekitarnya (jika ada), berusaha mendapatkan nama-nama dalam bahasa Inggris berbagai benda lain yang terdapat di rumahnya dan lingkungan sekitarnya.


Alat dan Sumber Belajar

Family Life
- Ucapan-ucapan guru ketika mengajar dengan bahasa Inggris
- Contoh-contoh teks fungsional pendek tertulis dari buku teks atau sumber-sumber lain

Identity
- Gambar
- Orang-orang dalam keluarga inti dan keluarga dekat siswa

Home Environment
- Ucapan-ucapan guru ketika mengajar dengan bahasa Inggris
- Contoh-contoh teks fungsional pendek tertulis dari buku teks atau sumber-sumber lain

Penilaian
Aspek yang dinilai
Mendengarkan/Berbicara:
- Tercapai tujuan (terhibur atau mendapatkan nilai moral yang disampaikan)
- Penggunaan ungkapan
- Pengucapan, intonasi, tata bahasa, kosa kata
- sikap
Membaca Pemahaman:
- Mengidentifikasi hubungan keluarga orang-orang yang ada dalam teks
Membaca nyaring:
- Pengucapan, intonasi, tata bahasa, kosa kata
- Sikap
Menulis:
- Ketepatan penggunaan sebutan untuk hubungan keluarga sesuai dengan bagan silsilah yang diberikan.
- Ejaan, tanda baca, tulisan tangan

Cara penilaian:
- Tes lisan/tertulis
- Observasi kelas
- Penilaian guru
- Penilaian teman
- Penilaian diri
- Portofolio.


Contoh Rubrik Penilaian


Format Penilaian ‘Retelling Story’
(Menggunakan Skala Penilaian)

Nama Siswa: ________ Kelas: _____
No.
Aspek Yang Dinilai
Nilai


1
2
3
4
1.
Content




2.
Fluency




3.
Language





a. Pronunciation and intonation





b. Grammar





c. Vocabulary




4.
Performance ( eye contact, facial expression, gesture)




Jumlah




Skor Maksimum
20
Keterangan penilaian:
1 = tidak kompeten
2 = cukup kompeten
3 = kompeten
4 = sangat kompeten

Jika seorang siswa memperoleh skor 20 dapat ditetapkan ”sangat kompeten”. Dan seterusnya sesuai dengan jumlah skor perolehan.

RPP PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS 3 SEMESTER 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas : III (tiga)
Semester : I / Gasal
Alokasi Waktu : 3 Jam pelajaran
Standar Kompetensi : 1. Mengenal kalimat dalam al Qur’an
Kompetensi Dasar : 1.1 Membaca kalimat dalam al Qur’an
Indikator : 1.1.1 Siswa mampu melafalkan kata dalam al Qur’an dengan mahroj yang benar
1.1.2 Siswa mampu melafalkan kalimat dalam al Qur’an dengan mahroj yang benar
1.1.3 Siswa mampu menunjukkan dapat membaca kalimat dalam al Qur’an dengan mahroj yang benar

A. Tujuan Pembelajaran
- Agar mampu melafalkan kata dan kalimat al Qur’an dengan benar
B. Materi Pembelajaran
- Bacaan huruf, kata, kalimat al Qur’an
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab
- Demontrasi
D. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Guru menyuruh siswa melafalkan huruf hijaiyah
- Siswa menyebutkan macam-macam tanda baca
- Guru menginformasikan tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai
2. Kegiatan Inti
- Siswa mengamati tulisan huruf hijaiyah berbentuk kata di buku atau di papan tulis
- Siswa memperhatikan contoh cara melafalkan kata dalam buku dengan mahroj yang benar
- Siswa menirukan cara melafalkan kata dalam buku secara klasikal dan kelompok
- Siswa berlatih mendemontrasikan bacaan kata dalam buku dengan harokat dan mahroj yang benar secara kelompok dan individu
- Semua siswa berulang-ulang melafalkan kata dengan mahroj yang benar

3. Kegiatan Penutup
- Siswa yang paling pandai dan fasih bacaannya disuruh maju ke depan kelas membaca semua kata di buku ditirukan semua siswa
- Guru menugasi siswa membaca kata-kata dalam buku di rumah
E. Sumber / Bahan Ajar
- Tulisan huruf hijaiyah
- Buku PAI Kelas III
- CD pembelajaran
F. Penilaian
1. Tes lisan
- Melafalkan huruf hijaiyah
- Melafalkan kata dalam al Qur’an
2. Penugasan / PR
- Melafalkan kata dalam al Qur’an



Guru Pendidikan Agama Islam




______________________
NIP. …………………………..















RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas : III (tiga)
Semester : I / Gasal
Alokasi Waktu : 2 Jam pelajaran
Standar Kompetensi : 1. Mengenal kalimat dalam al Qur’an
Kompetensi Dasar : 1.1 Membaca kalimat dalam al Qur’an
Indikator : 1.1.1 Siswa mampu melafalkan kalimat dalam al Qur’an dengan mahroj yang benar
1.1.2 Siswa mampu melafalkan kalimat yang bertanda baca “mad” dalam al Qur’an dengan mahroj yang benar
1.1.3 Siswa mampu menunjukkan dapat membaca kalimat dalam al Qur’an dengan mahroj yang benar

A. Tujuan Pembelajaran
- Agar mampu melafalkan kata dan kalimat al Qur’an dengan benar
B. Materi Pembelajaran
- Membaca kalimat al Qur’an
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab
- Demontrasi
D. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
Tanya jawab tentang :
- Macam-macam tanda baca
- Tanda panjang (mad)
2. Kegiatan Inti
- Siswa mengamati tulisan huruf hijaiyah berbentuk kalimat di buku atau di papan tulis
- Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang fungsi :
- Huruf ‘alif’ sesudah fathah
- Huruf ‘ya mati’ sesudah kasroh
- Huruf ‘wau mati sesudah dhomah
- Siswa bersama-sama menyimak kalimat dan kata yang ada pada buku
- Siswa menirukan cara melafalkan kalimat dan kata dengan mahroj yang benar
- Siswa berlatih melafalkan kalimat dan kata dalam al qur’an secara klasikal dan kelompok
- Siswa berlatih mendemontrasikan lafal kalimat dalam al qur’an secara kelompok dan individu
- Semua siswa berulang-ulang melafalkan kalimat dalam al qur’an dengan mahroj yang benar
3. Kegiatan Penutup
- Siswa yang paling pandai dan fasih bacaannya disuruh maju ke depan kelas membaca kalimat dalam al qur’an di buku ditirukan semua siswa
- Guru menugasi siswa membaca kalimat dalam al qur’an pada buku di rumah
E. Sumber / Bahan Ajar
- Tulisan huruf hijaiyah
- Buku PAI Kelas III
- CD pembelajaran
F. Penilaian
1. Tes lisan
- Melafalkan huruf hijaiyah
- Melafalkan kalimat dalam al Qur’an
2. Penugasan / PR
- Melafalkan kalimat dalam al Qur’an



Yogyakarta,
Guru Pendidikan Agama Islam


______________________
NIP. …………………………..









RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas : III (tiga)
Semester : I / Gasal
Alokasi Waktu : 3 Jam pelajaran
Standar Kompetensi : 1. Mengenal kalimat dalam al Qur’an
Kompetensi Dasar : 1.2 Menulis kalimat dalam al Qur’an
Indikator : 1.2.1 Siswa mampu menulis bentuk kata dalam al Qur’an dengan benar
1.2.2 Siswa mampu menulis kata dalam al Qur’an sesuai contoh
1.2.3 Siswa mampu menunjukkan dapat menulis kata dalam al Qur’an tanpa contoh dengan yang benar

A. Tujuan Pembelajaran
- Agar mampu menuliskan kata dan kalimat al Qur’an
B. Materi Pembelajaran
- Menulis huruf al Qur’an melalui kata dan kalimat
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab
- Demontrasi
D. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Siswa bersama-sama membaca surat al Ikhlas dengan menunjuk tanda bacanya
- Guru mengawasi cara menunjuk yang benar
2. Kegiatan Inti
- Siswa melihat dan mencermati tulisan huruf hijaiyah berbentuk kata di buku dan di papan tulis
- Siswa memperhatikan contoh cara menulis kata dalam al Qur’an dibuku dan di papan tulis
- Siswa menirukan cara menulis kata dalam al Qur’an di papan tulis
- Siswa berlatih menulis kata dalam al Qur’an sesuai contoh pada buku masing-masing
- Siswa menulis kata dalam al Qur’an tanpa contoh pada buku masing-masing


3. Kegiatan Penutup
- Siswa melaporkan hasil kerja siswa
- Guru memberi nilai
- Guru memberi tugas rumah menulis kata-kata dalam buku
E. Sumber / Bahan Ajar
- Tulisan huruf hijaiyah
- Buku PAI Kelas III
- CD pembelajaran
F. Penilaian
1. Tes tertulis
- Menulis huruf hijaiyah menjadi bentuk kata
2. Penugasan / PR
- Menulis kata dalam al Qur’an



Yogyakarta,
Guru Pendidikan Agama Islam


______________________
NIP. …………………………..
















RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas : III (tiga)
Semester : I / Gasal
Alokasi Waktu : 2 Jam pelajaran
Standar Kompetensi : 1. Mengenal kalimat dalam al Qur’an
Kompetensi Dasar : 1.2 Menulis kalimat dalam al Qur’an
Indikator : 1.2.1 Siswa mampu menulis bentuk kalimat dalam al Qur’an dengan benar
1.2.2 Siswa mampu menulis kalimat dalam al Qur’an sesuai contoh
1.2.3 Siswa mampu menunjukkan dapat menulis kalimat dalam al Qur’an tanpa contoh dengan yang benar

A. Tujuan Pembelajaran
- Agar mampu menuliskan kalimat dalam al Qur’an
B. Materi Pembelajaran
- Menulis huruf al Qur’an melalui kata dan kalimat
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab
- Demontrasi
D. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Siswa bersama-sama melafalkan ayat al Qur’an
- Tanya jawab tentang bentuk penulisan huruf al Qur’an
- Informasi tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai
2. Kegiatan Inti
- Siswa melihat dan mencermati tulisan ayat al Qur’an di buku dan di papan tulis
- Siswa memperhatikan contoh cara menulis kalimat / ayat dalam al Qur’an dibuku dan di papan tulis
- Siswa menirukan cara menulis kalimat/ayat dalam al Qur’an di papan tulis
- Siswa berlatih menulis kalimat/ayat dalam al Qur’an sesuai contoh pada buku masing-masing
- Siswa menulis kalimat/ayat dalam al Qur’an tanpa contoh pada buku masing-masing

3. Kegiatan Penutup
- Siswa melaporkan hasil kerja siswa
- Guru memberi nilai
- Guru memberi tugas rumah menulis kalimat/ayat dalam buku
E. Sumber / Bahan Ajar
- Tulisan huruf hijaiyah
- Buku PAI Kelas III
- CD pembelajaran
F. Penilaian
1. Tes lisan
- Menghitung huruf pada kalimat
2. Tes tertulis
- Menulis kalimat/ayat dalam al Qur’an
3. Penugasan / PR
- Menulis kalimat dalam al Qur’an



Yogyakarta,
Guru Pendidikan Agama Islam


______________________
NIP. …………………………..














RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas : III (tiga)
Semester : I / Gasal
Alokasi Waktu : 3 Jam pelajaran
Standar Kompetensi : 2. Sifat wajib bagi Allah SWT
Kompetensi Dasar : 2.1 Menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT
Indikator : 2.1.1 Siswa mampu menjelaskan pengertian sifat wajib bagi Allah SWT
2.1.2 Siswa mampu menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT
2.1.3 Siswa mampu menghafalkan lima sifat wajib bagi Allah SWT
2.1.4 Siswa mampu menunjukkan hafal lima sifat wajib bagi Allah SWT

A. Tujuan Pembelajaran
- Mampu meyakini sifat wajib bagi Allah SWT
B. Materi Pembelajaran
- Sifat wajib bagi Allah SWT
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab
- Diskusi
- Demontrasi
D. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Tanya jawab tentang kejadian sehari-hari : terang – gelap, siang – malam, kemarau – hujan, makhluk ghoib – makhluk nyata
- Informasi tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai
2. Kegiatan Inti
- Siswa mencari informasi/membaca buku PAI tentang sifat wajib bagi Allah SWT
- Tanya jawab tentang pengertian sifat wajib bagi Allah SWT
- Siswa memperhatikan contoh cara menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT
- Siswa menirukan cara menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT secara klasikal dan kelompok
- Siswa berlatih menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT secara kelompok
- Siswa berlatih menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT secara individu
- Siswa berlatih menghafal sifat- sifat wajib bagi Allah SWT secara kelompok dan individu
3. Kegiatan Penutup
- Siswa maju satu persatu menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT
- Siswa bersama guru menyimpulkan tentang pengertian sifat wajib bagi Allah SWT
- Guru memberi tugas kepada siswa menghafal lima sifat wajib bagi Allah SWT
E. Sumber / Bahan Ajar
- Buku PAI Kelas III
- Kaset
- Poster
- Perpustakaan
F. Penilaian
1. Tes lisan
- Menjelaskan pengertian sifat wajib
- Menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT
2. Tes tertulis
- Menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT
3. Penugasan / PR
- Menghafal lima sifat wajib bagi Allah SWT



Yogyakarta,
Guru Pendidikan Agama Islam


______________________
NIP. …………………………..










RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas : III (tiga)
Semester : I / Gasal
Alokasi Waktu : 3 Jam pelajaran
Standar Kompetensi : 2. Sifat wajib bagi Allah SWT
Kompetensi Dasar : 2.2 Mengartikan lima sifat-sifat wajib bagi Allah SWT
Indikator : 2.2.1 Siswa mampu menyebutkan arti lima sifat wajib bagi Allah SWT
2.2.2 Siswa mampu menghafal arti lima sifat wajib bagi Allah SWT
2.2.3 Siswa mampu menunjukkan hafal arti lima sifat wajib bagi Allah SWT

A. Tujuan Pembelajaran
- Mampu meyakini sifat wajib bagi Allah SWT
B. Materi Pembelajaran
- Arti lima sifat wajib bagi Allah SWT
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab
- Diskusi
- Demontrasi
D. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Siswa bersama-sama menghafalkan lima sifat wajib bagi Allah SWT
- Tanya jawab tentang sifat wajib bagi Allah SWT
- Informasi tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai
2. Kegiatan Inti
- Siswa mempelajari/membaca buku PAI tentang arti lima sifat wajib bagi Allah SWT
- Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang arti lima sifat wajib bagi Allah SWT
- Siswa berlatih mengartikan lima sifat wajib bagi Allah SWT secara klasikal dan kelompok
- Siswa berlatih menghafalkan arti lima sifat wajib bagi Allah SWT
- Siswa berlatih menghafal arti lima sifat wajib bagi Allah SWT secara kelompok
- Siswa secara berkelompok mendemonstrasikan hafalan lima sifat wajib bagi Allah SWT beserta artinya

3. Kegiatan Penutup
- Siswa maju satu persatu menghafalkan lima sifat wajib bagi Allah SWT beserta artinya
- Siswa bersama guru menyimpulkan tentang hasil pembelajaran
E. Sumber / Bahan Ajar
- Buku PAI Kelas III
- Benda-benda ciptaan Allah SWT
- Gambar
F. Penilaian
1. Tes lisan
4. Tes tertulis
- Menyebutkan lima sifat wajib bagi Allah SWT beserta artinya
5. Penugasan
- Menghafal lima sifat wajib bagi Allah SWT



Yogyakarta,
Guru Pendidikan Agama Islam


______________________
NIP. …………………………..













RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas : III (tiga)
Semester : I / Gasal
Alokasi Waktu : 2 Jam pelajaran
Standar Kompetensi : 2. Mengenal sifat wajib Allah SWT
Kompetensi Dasar : 2.2 Mengartikan lima sifat wajib Allah SWT
Indikator : 2.2.1 Siswa mampu menyebutkan arti lima sifat wajib bagi Allah SWT
2.2.2 Siswa mampu meyakini adanya sifat wajib bagi Allah SWT
2.2.3Siswa mampu menunjukkan bukti lima sifat wajib bagi Allah SWT

A. Tujuan Pembelajaran
- Mampu meyakini sifat wajib bagi Allah SWT
B. Materi Pembelajaran
- Sifat wajib bagi Allah SWT
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab
- Diskusi
- Demontrasi
D. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Siswa bersama-sama menghafalkan lima sifat wajib bagi Allah SWT beserta artinya
- Tanya jawab tentang bukti sifat wajib bagi Allah SWT
- Informasi tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai
2. Kegiatan Inti
- Siswa mempelajari/membaca buku PAI tentang sifat wajib bagi Allah SWT
- Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang kesempurnaan Allah SWT
- Siswa dibagi menjadi 5 kelompok :
. Kelompok 1 mendiskusikan sifat wajib bagi Allah yaitu wujud
. Kelompok 2 mendiskusikan sifat wajib bagi Allah yaitu qidam
. Kelompok 3 mendiskusikan sifat wajib bagi Allah yaitu baqo’
. Kelompok 4 mendiskusikan sifat wajib bagi Allah yaitu mukholafatu lil hawadisi
. Kelompok 5 mendiskusikan sifat wajib bagi Allah yaitu qiyamuhu binafsihi

- Guru membimbing dan mengarahkan setiap kelompok untuk membuktikan sifat Allah melalui alam sekitar
3. Kegiatan Penutup
- Ketua kelompok maju ke depan untuk membacakan hasil diskusi
- Guru menyimpulkan hasil diskusi
E. Sumber / Bahan Ajar
- Buku PAI Kelas III
- Benda-benda di sekitar
- Gambar
F. Penilaian
1. Tes lisan
- Menyebutkan bukti Allah bersifat wujud, qidam, baqo, mukholafatuhu lil hawadisi, qiyamuhu binafsihi
2. Tes tertulis



Yogyakarta,
Guru Pendidikan Agama Islam


______________________
NIP. …………………………..